Pengertian, Cara Kerja, Jenis, Contoh Augmented Reality (AR)

Pengertian, Cara Kerja, Jenis, Contoh Augmented Reality (AR)
Pengertian Augmented Reality (AR)

Flukutu.comAugmented Reality (AR), Apa kamu telah mengetahui bila era teknologi udah berkembang begitu pesat. Dunia nyata & dunia virtual berlahan-lahan membuat jadi satu. Semakin menuju masa depan, teknologi yg dikembangkan semakin canggih. Salah satunya Augmented Reality.
Teknologi Augmented Reality (AR) telah membuat jadi bidang yg penting dalam penelitian Indonesia. Potensi AR kini semakin pesat apalagi kami mulai mendekati yg namanya era Metaverse dimana dunia maya bakal bersama cara langsung mampu diproyeksikan ke dunia nyata.

Apa itu Augmented Reality?

Augmented Reality / disingkat bersama AR merupakan teknologi yg menggabungkan objek maya 2 dimensi / 3 dimensi lalu diproyeksikan terhadap dunia nyata.
Saat ini Augmented Reality digunakan dalam kehidupan manusia baik dalam bidang industry, kesehatan, militer, hingga ranah pendidikan telah mulai dikembangkan.
Augmented Reality (AR) mampu didefinisikan sebagai suatu teknologi yg mampu menggabungkan benda maya 2 dimensi / 3 dimensi ke dalam suatu lingkungan yg nyata kemudian memunculkannya / memproyeksikannya bersama cara real time. AR mampu digunakan buat membantu memvisualisasikan konsep abstrak buat pemahaman & struktur suatu model objek. Beberapa aplikasi AR dirancang buat memberikan keterangan yg kian detail terhadap pengguna terhadap objek nyata.

Bagaimana cara kerja Augmentde Reality?

Augmented reality memang sampai sementara ini udah dikembangkan, lalu bagaimana cara kerja augmented reality tersebut?
Teknologi AR  mampu diaplikasikan buat semua indera, termasuk pendengaran, sentuhan & penciuman. Selain mampu digunakan dalam bidang layaknya kesehatan, milite, industry manufaktur, AR termasuk udah diaplikasikan dalam perangkat-perangkat yg digunakan banyak orang layaknya perumpamaan saja smartphone. 
Augmented Reality bekerja berdasarkan deteksi citra, & citra yg digunakan merupakan marker. Cara kerjanya merupakan kamera bakal mendeteksi marker yg diberikan, kemudian setelah mengenali & menandai pola marker webcam bakal melakukan perhitungan apakah marker seperti bersama database yg dimiliki. Bila tidak, maka keterangan marker tak bakal diolah, tetapi bila seperti maka keterangan marker bakal digunakan buat me-render & menampilkan objek 3D / animasi yg udah dibikin sebelumnya. ini ditampilkan bersama dibantu perangkat mobile. 
Disini perangkat mobile bertugas memberikan output bersifat proyeksi objek 2 dimensi maupun 3 dimensi bersama dunia nyata bersama cara real-time.

Jenis-jenis Augmented Reality

Perlu diketahui, bila Augmented Reality ada beberapa jenis, simak jenis-jenis Aumented Reality selanjutnya ini.

Marker Based AR

Teknologi Marker Base AR merupakan Augmented Reality bersama mengfungsikan marker / penanda objek yg punya pola yg bakal dibaca melalui tempat webcam terhadap perangkat komputer / mobile. Untuk visual yg digunakan mampu berbentuk apa saja, yg paling lazim digunakan merupakan bersifat kode QR yg dicetak hingga symbol khusus sebagai penanda.
Marker based AR bekerja bersama cara menghitung posisi & orientasi marker buat memposisikan konten. Dengan begitu, marker bakal menampilkan objek 2 dimensi maupun 3 dimensi & mampu dilihat melalui perangkat agak mampu dilihat oleh pengguna. Contoh penggunaan marker based AR merupakan filter terhadap Instagram.

Markerless AR

Markerless AR merupakan teknologi AR yg memungkinkan objek maya buat diposisikan dilingkungan gambar nyata bersama memeriksa fitur yg ada dakam keterangan bersama cara real time.
AR jenis ini bergantung terhadap hardware yg ada terhadap ponsel , baik perihal itu kamera / GPS buat menagkap keterangan yg ada, Tanpa harus memindai gambar nyata layaknya halnya teknologi Marker Based AR.
Ada 4 kategori AR tanpa penanda:
1. Location-based AR, layaknya terhadap game Pokemon GO;
2. Projection-based AR, layaknya dalam replika bisnis / industri;
3. Overlay AR, layaknya menggantikan tampilan asli suatu objek bersama gambar virtual terbaru terhadap objek tersebut buat mata manusia;
4. Contour-based AR, layaknya buat menguraikan objek tertentu bersama garis agar mampu memfasilitasi situasi tertentu.

Contoh Penerapan Augmented Reality

1. Media Sosial
Kalian pasti telah tak asing lagi bersama tempat sosial Instagram bukan? Bahkan sementara ini Instagram tengah mengembangkan teknologi Augmented Reality yg diaplikasikan terhadap Instagram. Ini terbukti bersama beberapa filter yg mampu menampilkan objek 3 dimensi yg diproyeksikan bersama mengfungsikan smartphone pengguna & tentunya filter yg ada nyaris semua pengguna Instagram mampu mengfungsikan filter tersebut. bahkan ini merupakan filter yg sangat menarik & menghibur bagi pengguna.
2. Pengembangan Game
Apakah kamu tau game Pokemon GO? Banyak yg telah mengetahui bila game pokemon go ini mengfungsikan teknologi AR. Game yg sangat fenomenal ini sungguh sangat menarik dikarenakan udah sukses menarik hati pengguna bersama menampilkan objek 3 dimensi yakni pokemon bersama interaksi dunia nyata. Pokemon GO sungguh sangat sukses menarik perhatian & mengakibatkan pemainnya seolah-olah berada terhadap dunia pokemon.
3. Medis
Dalam dunia medispun termasuk menerapkan teknologi AR, contohnya saja AR digunakan sebagai pelatihan medis buat tenaga medis. Bisa bersifat aplikasi maupun peralatan operasi & kesehatan lainnya, contonya klinik terhadap Cleveland, Case Western Reserve University, terhadap mana siswa terhadap tempat tersebut mengfungsikan headset AR buat mempelajari seluk beluk anatomi.
4. Pendidikan
Dewasa ini termasuk dunia pendidikan sedang gencar menerapkan teknologi AR. Kecanggihan ini mampu memberikan warna baru terhadap bidang pendidikan. Penggunaannya tak hanya berpusat terhadap wawasan, tapi termasuk menyentuh sisi emosional siswa. Pengalaman yg dirasakan merangsang otak mereka buat meyerap ilmu kian progresif.